Berbagai Tips Memilih Alat Kontrasepsi Yang Tepat Berdasarkan Jenis-Jenis Alat Kontrasepsi
Alat kontrasepsi merupakan alat yang digunakan untuk mencegah kehamilan. Alat kontrasepsi ada banyak ragamnya yang bisa dipilih sesuai kondisi dari masing-masing pasangan suami-istri. Setiap jenis alat kontrasepsi memiliki manfaat dan kekurangannya masing-masing. Mengetahui informasi tentang semua jenisnya dan tips memilih alat kontrasepsi yang tepat dapat menentukan mana alat kontrasepsi yang bagus untuk anda gunakan.
Berikut ini secara lengkap informasi tips memilih alat kontrasepsi yang tepat berdasarkan jenis-jenis alat kontrasepsi, yaitu:
- Alat kontrasepsi pil KB
Ini merupakan alat kontrasepsi yang paling umum digunakan. Pil KB mengandung hormon progestin dan estrogen untuk mencegah pembuahan. Pil KB ini memiliki dua jenis, yaitu pil yang hanya mengandung hormon progesterone dan pil kombinasi dari kedua hormon tersebut. Pil KB memiliki kelebihan sangat efektif dalam mencegah kehamilan dan memiliki manfaat melancarkan haid dan mengurangi kram saat haid. Namun, kekurangan dari pil KB, yaitu tidak dapat melindungi penggunanya dari terkena penyakit menular seksual dan dapat mendatangkan resiko meningkatkan tekanan darah, pembekuan darah, serta payudara mengeras. Dan, sebaiknya untuk wanita yang memiliki riwayat penyumbatan pembuluh darah, penyakit jantung, kanker, migraine hingga hipertensi disarankan untuk tidak memilih menggunakan alat kontrasepsi jenis Pil KB ini.
- Alat kontrasepsi kondom pria
Alat kontrasepsi ini berfungsi untuk menghalangi masuknya sperma ke dalam tubuh wanita. Alat kontrasepsi ini tidak mahal dan mudah didapatkan, serta dapat melindungi penggunanya dari sebagian besar penyakit menular seksual. Namun, tingkat kegagalannya 15 % jika tidak digunakan dengan tepat dan alat kontrasepsi ini hanya bisa digunakan sekali pakai.
- Alat kontrasepsi suntik KB
Alat kontrasepsi ini ada 2 jenis sesuai dengan jangka waktu lamanya penggunaan, yaitu suntik 3 bulan dan suntik 1 bulan. Bagi yang ingin memilih alat kontrasepsi ini, metode suntik ini lebih efektif dan praktis bila dibandingkan dengan pil KB, namun kekurangannya harganya relatif mahal dan perlu melakukan kunjungan rutin ke dokter. Serta, bagi wanita yang memiliki riwayat migrain, diabetes, serangan jantung maupun penyakit stroke sebaiknya tidak memilih menggunakan metode KB ini.
- Alat kontrasepsi implan
Alatnya berupa benda kecil seukuran batang korek api yang dimasukkan ke dalam kulit lengan bagian atas yang dapat secara perlahanĀ mengeluarkan hormon progestin yang sangat efektif dalam mencegah kehamilan selama 3 tahun. Namun kekurangannya, relatif mahal dan dapat menyebabkan efek samping seperti haid tidak teratur, serta memar dan bengkak di awal pemasangan, dan tidak memberikan perlindungan terhadap penyakit menular seksual.
- Alat kontrasepsi KB IUD / spiral
Alatnya berbentuk huruf T yang terbuat dari bahan plastik yang diletakkan di dalam rahim yang berguna untuk menghadang sperma agar tidak membuahi sel telur. Ada dua jenis dari alat KB spiral ini, yaitu yang dilapisi tembaga dan yang dilapisi hormon. Kelebihan yang dimiliki, yaitu tahan lama, sedangkan kekurangannya biaya pemasangannya mahal dan dapat menyebabkan efek samping.
- Alat kontrasepsi kondom wanita
Terbuat dan berbentuk plastik yang terdapat cincin di ujungnya guna menyesuaikan posisi dan menyelubungi vagina. Alat kontrasepsi ini tidak dapat digunakan bersamaan dengan kondom pria. Kelebihannya dapat memberikan perlidungan dari penyakit menular. Namun, kekurangannya fungsinya kurang efektif, hanya sekali pakai, dan dapat menimbulkan bunyi yang mengganggu.
- Spermisida
Alat kontrasepsi berbentuk jeli, krim, membran, ataupun busa yang mengandung bahan kimia yang dapat membunuh sperma yang diaplikasikan di dalam vagina sebelum berhubungan seksual. Alat ini tidak mahal dan mudah digunakan. Namun, banyak kekurangannya. Sehingga, sangat disarankan untuk tidak memilihnya demi kebaikan penggunanya.
Selain alat-lat kontrasepsi diatas, sebenarnya masih ada jenis yang lainnya, seperti Diafragma, Cervical Cap, Koyo Ortho Evra, dan Cincin vagina. Dalam memilih alat kontrasepsi yang tepat sebaiknya pilih alat kontrasepsi yang sesuai dengan kondisi kesehatan dan keadaan yang dimiliki oleh masing-masing individu. Demikian sekiranya informasi tentang tips memilih alat kontrasepsi yang tepat berdasarkan jenis-jenis alat kontrasepsi. Semoga dapat bermanfaat.